Cerpen Birthday Party
Besok Hari Sabtu adalah ulang tahun yasen yang ke 15 tahun
" Besok hari ultahku yg ke 15 tahun, wah gak kerasaa (
ucap yasen dalam hati )
" Albert, kamu tau kan kalo besok aku ultah ? "
Ucap yasen.
" Iyaa tau dong, emg nya gue gak tau :P"
"Ohh Ok Deh Kalau Begituuu" ujar yasen bangga
"
"Aku diundang kan ke acara ultah mu ?"
" So pasti dong kan elo sahabat gue :) " ucap
yasen sambil mengedipkan mata.
" Ok ok "
" Gue mau undang semua anak anak kelas IX "
" Wow berapa undangan tuh kira kira "
" 100+ "
" Banyak bangett "
" Gpp lahh, eh yuk kekelas udah bel tuh"
***
Keesokan harinya yasen menyebarkan undangan ultah nya ke
teman temannya
Yasen membagikan mulai dari sahabatnya, teman deket dan
teman teman satu kelas hingga sampai kelas lainnya.
Sesudah membagikan undangannya dengan buru buru yasen
kembali kekelas dan mempersiapkan pelajaran berikutnya.
" Eh teman teman tonight dateng ya ke acara ultah gue
yg ke 15 th " ucap yasen dengan riang gembira
" Ok " satu kelas serentak menjawab.
Di undangan yasen tertulis :
Dear Friends,
Hi friend, I'm happy to invite you to my 15 th birthday
party.
Date : Saturday, May 17 th 2015
Time : 20 P.m
Place : Jl. Perbalan, No 35 Semarang
Please, Arrived on time. Without you, the party will be
meaningless.
With Love,
Yasen Sahputra
***
Yasen sedang mempersiapkan segala sesuatunya dari Clothes,
Food, And Beverages And Others. Dan yasen bertemu sahabat sahabatnya. Dan para
tamu undangan pun berdatangan.
" Hay yasen, " kata albert
" Wow, perfect " yasen terkejut
" yasen, party mu mesti meriah iya kan ?" Kata
devina memandang muka.
" So pasti dong " yasen melirik.
" Dev, lu kayak nggak pernah party ajaa, malu maluin
" ujar albert
" Hehe iyasih " devina malu malu
" Udah yuk, acara mau dimulai nih. " Kata yasen
terburu buru
" Iyaa yuk, " albert menjawab.
***
Waktu party dimulai yasen memotong kuenya. Dan bingung mau
dikasih kan kesiapa. Abisnya yasen malu malu.
" Make a wish dulu dong sen, " ujar albert.
" Yasen pun membagikannya ke gadis pujaanya yaitu Sitta.
" Oh, Yasen Thanks Youu " kata sitta
" Sama sama " yasen lega.
" Yaudah silahkan mau makan , minum, nyanyi, dll
sepuasnya deh. Kita rayakan bersama di malam pesta ini.
***
Waktu pun berlalu, saat devina dan sitta duduk duduk di
dekat kolam renang priska dan kawan kawannya pun akan membuat malam pesta ini
menjadi super duper heboh dengan diam diam priska menjorokkan devina ke kolam
renang.
" Byurrr... "
" Help me please, tolong akuuuuu " kata devina
menganga.
" Hahaha kasian deh loh, kaum gem to the bel gak pantas
datang ke party cocoknya disana tuh di pinggir jalanan haha " kata priska
mengeledek.
" Apa apaan ini ? " Ucap Venno "
Dengan cepat venno menolong devina
" Kenapa lo tolongin dia sih ?" Priska marah.
" Jangan sakiti dia ! " Kata venno ngotot
" Oh, okey!! Awas ya lo gue bakal bales loh suatu saat
! " Priska emosi
" Hey, priska jangan bikin keributan dong di party ku
." Yasen marah
" Iya iya sen bercanda doang kok " wajah priska
manyun.
" Okey lanjutin ajaalah"
"Sipp oke "
***
Devina pun menangis
dan venno pun menghiburnya dengan menyanyikan lagu " oh, thanks ven,
" kata devina sambil menangis"
" Iyaa dev, sama sama " kata venno
" Kenapa lo perhatian sama gue begini sampai lo
tolongin gue " katanya ragu
" Gue sayang elo dev, " katanya membuat kaget
semua orang.
" What ? Venno suka sama devina ? Oh my god" ucap
priska
" Cocok lah sama sama kaum gem to the bel " kata
aulia.
" Haha iya iya "
" Emg salah gue sayang sama devina " ? Kata venno
" Gak sih ? Cuma lucu ajaa haha " priska ketawa
"
" Udah udah biarin ajaa deh" ujar albert
***
" Venno sayang sama lo dev, apa lo juga sayang sama dia
" ucap yasen.
" Gak " dengan nada kesal devina pun pulang.
" Tunggu!" Ucap yasen.
" Ada apa lagi sen aku malu disini aku capek mau
tenangin diri!
" Okelah"
Devina pun pulang kerumah dengan nangis tiada henti
hentinya.
***
Pesta pun usai semua tamu undangan pada pulang kerumahnya.
" Bye sen, see you " ucap albert dan kawan kawan.
" Iyaa, thank yaa udah come and join di birthday party
ku " ujar yasen.
" Iyaa.. Hehe " kata albert.
" Byee... " Ucap albert.
Albert dan kawan kawan pun pulang dan semuanya sudah
berakhir.
Awalnya Berujung
Manis Dan Akhirnya Pun Berujung Pahit.
THE END ^^
Thanks
For Read ^^
The Writer :
Albert
Tidak ada komentar:
Posting Komentar